Pekan lalu, Ustaz Fatih Karim (UFK) bersama Ummu Sajjad, Arie Untung, Fenita Arie, Teuku Wisnu, Shireen Sungkar, Chaca Frederica dan Lucky Resha melakukan Safari Dakwah di Jepang, kurang lebih selama sepekan lamanya.

 

Misi utama dari perjalanan ini adalah groundbreaking atau peletakan batu pertama untuk pembangunan Masjid Indonesia pertama di Yokohama. Selain itu, Ustaz Fatih Karim juga menghadiri kajian di beberapa lokasi termasuk menghadiri agenda Tonari no Muslim (Tetanggaku Muslim) pada 20 Januari 2024 yang digagas oleh 一般社団法人As-Sholihin Yokohama Foundation, komunitas muslim Indonesia di Jepang.

 

Agenda tersebut adalah agenda untuk memperkenalkan makanan nusantara sekaligus memberikan informasi terkait makanan halal kepada 30 orang Jepang asli. Acara ini diselenggarakan sebagai upaya mensyiarkan tentang masakan rumah tangga yang halal bagi umat muslim khususnya. Hadir juga dari koran kota “Town News” untuk meliput kegiatan ini.

 

Masakan Indonesia seperti rendang, nasi/mie goreng, tempe, bakso, disediakan serta bahan makanan apa saja yang bisa dikonsumsi saat tinggal di Jepang. Peserta juga diberikan kesempatan untuk mencicipi langsung tempe goreng made in Indonesia.

 

Acara tersebut tak hanya memperkenalkan makanan Nusantara, tapi juga menjadi ajang syiar dakwah. Sensei Kyoichiro Sugimoto berkesempatan menyampaikan tentang makanan halal di acara tersebut.

 

Terkait apa itu HALAL FOOD, Sensei Kyoichiro Sugimoto menjelaskan begitu sederhana makna dari halal tersebut. Diawali dengan penjelasan adanya Sang Maha Pencipta, sistem jaminan halal, sampai alasan mengapa harus mengkonsumsi yang halal sesuai Al-Quran.

 

Pembagian Al-Quran terjemahan Jepang karya Sensei Sugimoto juga menjadi buah tangan untuk peserta yang hadir saat itu. Quran ini dengan antusias diterima dan dibaca oleh para peserta yang hadir. Sebab, budaya orang Jepang yang hobi membaca serta rasa penasaran yang amat tinggi membuat keberadaan Quran ini begitu dibutuhkan.

 

Tiap peserta juga mendapatkan kupon bazar seharga 1000 Yen (100.000 IDR) untuk berbelanja di bazzar bahagia Masjid. Bazzar Bahagia Masjid ini adalah salah satu program kemasjidan untuk memperkenalkan citra rasa masakan nusantara kepada orang Jepang. Mereka sungguh berbahagia karena bisa mencicipi langsung makanan Indonesia.

 

Dari kegiatan ini peserta semakin penasaran dan ingin tahu lebih dalam lagi apa itu Islam, halal dan orang-orang Indonesia. Semoga kegiatan ini bisa menjadi jalan hidayah bagi mereka.

Update Terkait