Yayasan Cahaya Quran yang beralamat di wilayah Bogor barat, tepatnya di Jl. Raya Cibadak – Ciampea, Benteng, Kec. Ciampea, Kabupaten Bogor diperuntukan khusus anak-anak disabilitas seperti tunanetra dan tunarungu. Yayasan ini berdiri pada tahun 2010 yang dihuni sekitar 40 anak-anak disabilitas, dengan usia yang beragam dari umur 7 tahun sampai umur 40 tahun.
Ustaz Firman selaku pengurus Yayasan, menceritakan tentang kondisi para santri tunanetra dan tunarungu. Menurutnya kebanyakan anak-anak ini merupakan anak-anak disabilitas yang sebelumnya tidak mempunyai motivasi untuk meraih pendidikan. Begitupun orangtuanya yang pesimis masa depan anak-anak tuna netra dan tuna rungu ini.
Namun sedari awal, pengurus meyakinkan bahwa anak-anak mereka bisa menjadi pribadi yang mandiri dan mampu mewujudkan mimpi. Yayasan ini pun menggratiskan biaya hidup dan tinggal untuk anak-anak disabilitas kurang mampu, sehingga mereka dapat menerima pendidikan dengan maksimal.
Pendidikan di Pesantren Cahaya Quran di Ciampea, Bogor, yang sudah merasakan pendidikan dan pelatihan tunanetra ada namanya lala.
Lala dan teman buta lainnya diajarkan untuk hidup mandiri meskipun mereka adalah disabilitas. Sedari bangun tidur mereka diajarkan untuk memulai hari dengan tahajud, salat subuh hingga membaca Al Quran. Mereka juga diminta untuk menghafal ayat-ayat suci, hingga membersihkan pesantren yang mereka tinggali.
Untuk kebutuhan sehari-hari Yayasan ini memang mengutamakan bantuan dari para dermawan untuk memenuhi kebutuhan hidup para tunanetra dan tunarungu ini. Kalau tidak ada bantuan makan mereka memasak alakadarnya dan simpel, seperti memasak mie telor dan sayuran yang biasa ada di sekitar yayasan.
Alhamdulillah, pada hari Rabu, 20 Maret 2024. Tim Do - Nation dari Cinta Quran telah menyalurkan Iftar dari kebuli Abuya sebanyak 50 box kebuli. Mudah-mudahan Sahabat Cinta Quran dan donatur diberikan keberkahan dan kesehatan semuanya. Aamiin!
