Sebagai manusia yang diciptakan Allah dengan kesempurnaan seperti kita saat ini, harusnya kita bersyukur salah satu bentuknya dengan memanfaatkannya dalam beramal saleh salah satunya dengan menjadikan Al Quran sebagai sahabatnya. 

 

Kita harusnya malu tidak memanfaatkan kesempurnaan yang diberikan Allah dengan semaksimal mungkin. Termasuk malu dengan Bapak Karsijanto (52 tahun) yang berasal dari Sidoarjo ini. Beliau adalah salah satu peserta Cinta Quran (CQ) Call yang baru pertama kali mengikuti layanan ini.

 

Selama 5 tahun ini Beliau diuji oleh Allah SWT. dengan penyakit Stroke yang menyebabkan pasokan darah ke otak mengalami gangguan atau berkurang akibat penyumbatan, sehingga anggota badannya tidak dapat berfungsi dengan baik. Dan sekarang pun kondisinya masih belum normal.

 

Melakukan aktivitas apapun, harus selalu ada yang membantunya karena keterbatasannya dalam bergerak. Termasuk dalam berbicara ataupun mengaji. Meskipun dengan kondisinya yang sekarang sulit berbicara dan daya tangkapnya yang menurun, namun hal itu tidak mengurangi rasa keinginannya untuk belajar membaca Al Quran. 

Update Terkait